DEBU
Kalaupun semua ini harus hancur
Biarlah aku yang menjadi debu
Agar hanya ada aroma khasku tanpa wujud
Dan angin bisa bebas membawaku
Percuma saja kalau aku hanya menyerpih
Pastinya akan tetap ada aku di situ
Bersama setumpuk rasa saat menggigil perih
Yang setiap waktu akan bangkitkan ingatanmu
Biarlah aku hancur
Menjadi debu dalam fakir
Hingga tidak sisakan kepingan menyatu
Dari pahitnya hidup menjalani takdir
Aku tahu hujan akan hempaskan aku
Setelah angin membawaku naik tinggi menjemputnya
Benturkan aku keras pada tanah kering membatu
Jadikan aku debu sempurna
Ternyata aku sudah menjadi debu
Bahkan kau tidak bisa lagi gumpalkanku dalam nalar
Hingga hujan bisa segera pulangkan aku
Membentuk aku kembali dalam tembikar
Kasih, aku ikhlas membatu
Indramayu, 15 Marer 2015
Tulisaja
Blog ini dengan sadar dibuat untuk menampung muntahan isi kepala yang seringkali lumer dan meleleh berupa tulisan yang kadang jelas kadang samar, kadang cerah kadang suram, kadang riang kadang murung. Semoga masih bisa dinikmati. Tino
Entri Populer
-
DI DUNIA Prosesnya adalah : 1. Lahir 2. Balita 3. Anak-anak 4. Remaja 5. Dewasa 6. Tua 7. Mati Catatan : Mati ...
-
PONDOK GEDE Bangunan inilah yang menjadi asal-usul nama daerah Pondok Gede. Sebuah kecamatan di perbatasan Jakarta Timur dan Bekasi Barat. ...
-
KUACI Kasih Mungkin inilah cara terbaik kita menutup hari Biarkanlah hanya jari dan mulut kita yang menari mencari Habiskan sisa ...
-
NASI UDUK Nasi uduk berkawan karib dengan bawang goreng dan emping. Dari dulu begitu, ga pernah berubah. Ada kawan-kawan lain yang mengisi ...
-
KEROCO Namaku Keroco. Ini bukan nama samaran atau julukan, apalagi nama penaku. Sungguh ini nama asli pemberian orang tuaku yang tercantum ...
-
REALISTIS Sore ini Bewok pulang dengan membawa sebungkus amarah pada mukanya yang membara. Dia marah setengah gila usai mendengarkan sosial...
-
Gapura Pondok Gede Gapura ini adalah mulut jalan menuju bangunan besar itu, Pondok Gede. Jalannya menanjak berbatu. Di sisi kanan jalan, ad...
-
RELATIF Aku kaya juga miskin Aku pintar juga bodoh Aku baik juga buruk Aku bagus juga jelek Aku benar juga salah Aku ini juga itu Aku...
-
MAESAROH Akhirnya Bewok memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya. Pekerjaan yang sudah belasan tahun dia geluti, sebagai karyawan di sebua...
-
RUBIK Masih ingat dengan permainan ini? Mudah-mudahan masih ingat. Saat duduk di bangku SD, saya mencoba permainan ini, tidak pernah bisa,...
Sabtu, 14 Maret 2015
Debu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar