Entri Populer

Jumat, 05 Desember 2014

Memberi

MEMBERI

Seorang teman pernah mengeluh suatu hal, begini "aku suka jengkel pada ibuku. Setiap kali aku bawakan sesuatu yang dia sukai, buah-buahan atau kue misalnya, malah dibagi-bagikannya ke siapa saja yang ada di rumah, bahkan ke tetangga. Padahal itu aku bawakan hanya untuknya, untuk menyenangkannya.

Kawan, terkadang sangka kita suka salah. Kita menyangka dengan memakan makanan kesukaan yang kita berikan untuknya, beliau bisa menikmatinya dan merasa senang. Padahal beliau lebih bisa menikmati makanan itu dengan berbagi dengan orang lain, tidak dengan memakannya semua sendiri. Padahal justru dengan begitu beliau merasa senang.

Ingat kawan 'tugas' amal kita hanya sampai kepada memberi kepada beliau. Hanya sampai di situ. Selanjutnya, terserah beliau mau diapakan pemberian dari kita.

Indramayu, 11 Agustus 2014

Tulisaja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar