Entri Populer

Senin, 01 Desember 2014

Satu Hari Dua Malam (5)

SATU HARI DUA MALAM
(Bagian 5)

14.14 WIB.
Lelah telusuri batu-batu tua berkisah tentang Rara Jonggrang. Batu-batu yang sepi. Batu-batu yang diam tapi terus berkisah. Tidak henti bertutur tentang trimurti Brahma, Wishnu, Siwa. Tidak bisa dibayangkan bagaimana sang mpu Rakai Pikatan dan mpu Balitung Maha Sambu membangun sebuah legenda dari tumpukan dan pahatan. Wujudkan bentuk dan relief-relief. Bahkan peradaban belum mampu memahaminya.

17.15 WIB.
Malioboro. Sore ini seperti sore-sore lainnya. Mulai menggeliat berbenah. Bersolek untuk siap menjajakan hati selepas magrib nanti. Kemeriahan penikmatnya sudah terasa berbinar. Lalu-lalang keinginan berhimpit para penjaja kenangan di antara baluran sinar-sinar malam.

Mencoba membongkar kesepian yang menjirat di gerobak sego kucing di ujung gang. Nikmati beberapa dan siap untuk tinggalkan sepi meranaku di Jogja.

Jogjakarta, 15 September 2014

Tulisaja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar