ANTI KLIMAKS
Seorang pakar meracik kopi didatangkan dari Kolombia untuk mengisi salah satu sesi di seminar "Prospek Kopi Nasional Di Pasar Dunia". Mr. Nazaro, demikian nama pakar perkopian tersebut punya nama. Dia didatangkan dengan biaya yang sangat mahal, empat milyar rupiah hanya untuk memberi satu materi di satu sesi yaitu "Cara Meracik Kopi Yang Baik Dan Benar" Sebagai penikmat kopi yang setia, saya tertarik untuk mengikuti seminar. Sesi-sesi lain saya tidak perhatikan sama sekali karena sama sekali tidak tertarik dengan omong kosong dari pakar lokal yang hanya menyuguhkan data-data ideal, yang belum tentu sesuai dengan faktanya.
Tiba pada giliran sesi Mr. Nazaro, mata mulai melotot lagi, karena rasa penasaran, ingin tahu bagaimana meracik kopi yang bisa memunculkan rasa dan aroma kopi yang nikmat luar bisa. Si Mr. menjelaskan dengan singkat cara meracik kopi, dilanjutkan dengan praktek meracik. Langkah pertama dimulai dengan pemilihan biji kopi yang berkualitas baik dilanjutkan dengan pemanggangan, penggilingan dan seterusnya sampai dengan penuangan di beberapa cangkir kecil.
Kebetulan saya kebagian satu cangkir untuk ikut merasakan nikmatnya kopi hasil racikan seorang pakar. Dari aromanya yang terhirup; saya tidak merasakan sesuatu yang istimewa, tapi setelah saya sruput, ternyata rasanya........, tidak beda dari kopi sachetan yang saya beli di warung sebelah rumah.
Jatibarang, 14 Agustus 2011
Tulisaja
Blog ini dengan sadar dibuat untuk menampung muntahan isi kepala yang seringkali lumer dan meleleh berupa tulisan yang kadang jelas kadang samar, kadang cerah kadang suram, kadang riang kadang murung. Semoga masih bisa dinikmati. Tino
Entri Populer
-
DI DUNIA Prosesnya adalah : 1. Lahir 2. Balita 3. Anak-anak 4. Remaja 5. Dewasa 6. Tua 7. Mati Catatan : Mati ...
-
PONDOK GEDE Bangunan inilah yang menjadi asal-usul nama daerah Pondok Gede. Sebuah kecamatan di perbatasan Jakarta Timur dan Bekasi Barat. ...
-
KUACI Kasih Mungkin inilah cara terbaik kita menutup hari Biarkanlah hanya jari dan mulut kita yang menari mencari Habiskan sisa ...
-
NASI UDUK Nasi uduk berkawan karib dengan bawang goreng dan emping. Dari dulu begitu, ga pernah berubah. Ada kawan-kawan lain yang mengisi ...
-
KEROCO Namaku Keroco. Ini bukan nama samaran atau julukan, apalagi nama penaku. Sungguh ini nama asli pemberian orang tuaku yang tercantum ...
-
REALISTIS Sore ini Bewok pulang dengan membawa sebungkus amarah pada mukanya yang membara. Dia marah setengah gila usai mendengarkan sosial...
-
Gapura Pondok Gede Gapura ini adalah mulut jalan menuju bangunan besar itu, Pondok Gede. Jalannya menanjak berbatu. Di sisi kanan jalan, ad...
-
RELATIF Aku kaya juga miskin Aku pintar juga bodoh Aku baik juga buruk Aku bagus juga jelek Aku benar juga salah Aku ini juga itu Aku...
-
MAESAROH Akhirnya Bewok memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya. Pekerjaan yang sudah belasan tahun dia geluti, sebagai karyawan di sebua...
-
RUBIK Masih ingat dengan permainan ini? Mudah-mudahan masih ingat. Saat duduk di bangku SD, saya mencoba permainan ini, tidak pernah bisa,...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar